Saat saya jalan-jalan ke Hongkong beberapa waktu yang lalu, ada beberapa yang menarik perhatian saya. Selain kotanya yang bersih dan anti macet, ternyata saya jarang melihat sepeda motor melintas di jalanannya. Jalanan lengang, meski hari telah siang. Entahlah, mungkin karena hari Minggu, apakah mereka masih berdiam diri di dalam rumah?
Yang terlihat ramai dan banyak orang adalah di stasiun MRT (Mass Rapid Transit), orang keluar masuk kereta dan menuju jalanan. Sehingga trotoar lebih padat jika dibandingkan dengan kendaraan di jalan. Orang berjalan kaki sepanjang trotoar yang bersih.
Oiya, satu lagi: tanpa asap rokok. Kabarnya, merokok akan menyebabkan mereka didenda HK$ 5.000 atau setara dengan Rp. 6.000.000,- sehingga mereka patuh aturan. Dan satu lagi yang terakhir: saya kok nggak melihat orang-orang yang ada di jalanan itu sibuk dengan gadget mereka ya? Saat “nongkrong” di rumah makan pun, nggak terlihat orang yang nyalain laptop. Hmm, apakah social media belum booming di sana?
wah..mana neh oleh2nya π
annosmile selesai posting Air Terjun Jumog
Iya yah, kalu di tempat Helda ajah, sambil jalan ajah atau gitu berhentiin motor di lampu merah, langsung de keluarin handphone. Hihihi. ;))
*cegat Helda di perempatan*
*keluarin kapak merah*
Rapi yah… π Jakarta bisa juga kek gitu. Yang penting sih perbaikin transportasi umum nya Mba. Kalo msh spt sekarang, ya cuman bisa geleng2
@bangsaid.com selesai posting Double Seat- Roy Suryo Diusir
Kok mirip jalanan di kampung saya ya..
Terinspirasi dengan photowalking saya ya? π
giewahyudi selesai posting Drama Rossi dan Stoner di Jerez
Hoho wait for me I will be there soon lirik lirik IBN hahahaha
Nunik Doain yang semoga mbak ajeng dapet
Iya, Mbak… Semoga kepilih ya besok…
oh andai jalanan di jakarta atau kota-kota di Indonesia bisa rapi gitu ya mbak, is? Tapi mungkin karena hongkong kotanya kecil jadi bisa tertata rapi.. dan kemiskinan disana jga gak sebanyak di Indonesia.. *mungkin*
mantabbbb sekali
pak wiy selesai posting Info Faktor Penghalang Syukur
kapan yah saya dolan kesonoh…..soalnya ada pedestriannya, kalo di Indo suka jarang di manfaatkan untuk pejalan kaki, malah buat tempat jualan
Salam kenal
Setahu saya, di negara2 maju, orang2nya lebih suka menggunakan kendaraan umum daripada kendaraan pribadi. Selain karena fasilitas dan pelayanan transportasi umumnya sangat baik, mereka juga sudah sadar akan bahaya dari volusi hasil buangan kendaraan bermotor.
Tongkonanku selesai posting Carissa Putri- Where Are You
Barangkali bukannya nggak booming mbak, tapi mungkin orang2 sana gak sombong, jadi males pamer, wkwkwkwkw… π
Oh..ya, kapan ya di Indonesia bisa tegas kayak gitu aturannya?
*sambil nyanyi lagu Kapan-Kapan
Zippy selesai posting Dibalik Layar Seorang Dosen
Gila, merokok saja dendanya sampai enam juta??!
Kapan ya aku bisa pergi ke hongkong,semoga saja ada yang ngajak,hehe..ngarep mode on π
holichaxor selesai posting Membobol password PC Security
wah hebat, kita sebenarnya sudah ada aturan ttg merokok, cuman pengawasan dan orang2 tak menepatinya…
oia tentang gadget kayaknya mereka tau kapan mereka butuh gadget kapan mereka betul2 bersilaturahmi langsung….
aRuL selesai posting Selatan Sulawesi Hanyut
Di Indonesia aturan kan dibuat untuk dilanggar. π
Jadi, meski udah ada aturannya, ya susah juga kalo melanggarnya bersama-sama.
wah saya bisa abis duit bayar denda kalo ke hongkong wkwkwk
archer selesai posting Dua Nikel dan Lima Penny
hehehe, kapan ya bisa begitu di jakarta…
jakarta oh jakarta… nasibmu kini…
Yang jelas pola pikir mereka lebih cerdas dan tertata, setuju gak mbak? Orang cerdas tentu lebih memikirkan produktivitas…
di kota-kota besar dunia seperti hongkong sepeda motor emang jarang mbak. disana orang lebih suka naik kereta atau naik mobil jika bawa kendaraan sendiri. sepada motor gak laku beda ama disini yang jumlahnya jutaan. kredit tanpa uang muka aja disini udah dpt sebuah motor bebek.
Dhaniar Fito selesai posting Mendatangkan Sora Aoi- Perlukah
Siapa yang mau merokok beberapa ribu rupiah didenda jutaan rupiah coba, atau buang sampah kena jutaan rupiah, apalagi kalau petugasnya ndak bisa disogok dan disuap, ya jelaslah lingkungannya bersih :).
Cahya selesai posting Tujuh Jembatan di KΓΆnigsberg
Intinya sih emang pada penegakan hukumnya. Petugas nggak bisa disogok, bukannya memanfaatkan peraturan untuk dapat uang suap seperti, seperti di… Ya, seperti di negara lain-lah. π
Lama nggak berkunjung di sini, mbak. Hehehe. Hongkong memang jauh dengan Indonesia. Kebersihannya selalu terjaga, lalu lintas kendaraan teratur dan rapi. Beda dengna di INdonesia yang serba semrawut.
Edi Psw selesai posting Spreading Your Word to The Mass Using Web Hosting
Enaknya di hongkong
Iksa selesai posting Duaratus duapuluhjuta untuk para mahasiswa
Mbak Is, mungkin maksudnya kereta MRT, bukan MTR? π
Perihal gak ada yang buka laptop, mungkin ada larangan berlama-lama di kafe? π
Asop selesai posting Ih- Seram Ahβ¦
Woh0ho, bener Mas, yang betul MRT, salah ketik jadi MTR. Makasih udah dibenerin, kalau nggak ada komentar ini, nggak tahu saya kalau udah salah ketik.
Kapan ya bisa merasakan suasana hongkong ya? BTW indonesia kayaknya harus mencontoh hongkong ya mbak.. ^^,
Salam Takzim
Duh senangnya bisa ke Hongkong, kalau saya ga mau ke Hongkong mbak, karena saya takut didenda karena merokok hehehe, apakabar mbak Nunik
Salam Takzim Batavusqu
Batavusqu selesai posting Pucuk dicita ulam pun tiba
Kabar baik, Pak Isro. Gimana, sehat?
Hihi, ngerokoknya kenceng niye…
Hongkong, kota terjangkung karena pencakar langitnya melebihi New York. Btw, kok ngga foto di kawasan Jangkungnya Mbak π
Deny Gnasher Setiyadi selesai posting Jakarta βdijajahβ Mars
Ke sana Deny. Gedung-gedungnya memang tinggi semua kok. Jauh lebih tinggi-tinggi dari pada di Jakarta. Cuma nggak sempat nonton Symphony of Lights yang katanya keren banget itu kalo malem jam 20.00. :'(
Situasi jalan2 di Hongkong memang menakjubkan ya mbak waktu kita kesana. Kenyamanan dan keamanan Transportasi publik disana tentu menjadi pilihan orang2 untuk bepergian ketimbang naik kendaraan sendiri. Ah, kalau saja Jakarta bisa seperti itu ya? :))
amriltg selesai posting βBEHIND THE SCENEβ HONGKONG DISNEYLAND BLOGGER TOUR Bagian Ketiga
Kalau Jakarta bisa kayak di Hongkong, yang pasti saya akan bangun lebih siang. Nggak bakalan telat ke kantor karena macet, soalnya… π
Liat TKI yang gaya norak pa ga kaya di Malaysia π
ude baha selesai posting Cek Tahun anda Bag Kekayaan
Hihihi, TKI banyak ketemu. Bahkan ngobrol dan tanya-tanya jalan menuju tempat belanja.
dari foto2 di atas ada yang jadi lokasi syuting “Minggu Pagi di Victoria Park” ndak, mbak? π
greenfaj selesai posting Flash Unlimited Seharian 40 Ribu
Kami nggak sempat ke sana, Mas. Cuma ke Mongkok dan Tsim Sha Tsui aja.
berarti di Hong Kong gak laku foursquare dong..soalnya orang2 gak rajin cek in..;))
Eh, mayornya beberapa orang Indonesia lho. Mas Jauhari yang rajin check in di 4sq, entah bisa jadi mayor atau enggak. π
Jadi tertarik ke Hongkong… hehehe,..
Hampir sama seperti Korea Selatan ya berarti.. Kerennn.. Andaikan Yogyakarta seperti itu, sayangnya ‘belum’…
Lynda Ayu selesai posting Apa itu Alexa Rank
Ternyata sama aja ya sama di Indonesia,Indonesia juga sekarang lbih maju lagi.
Wahh-wahh
Kira-kira apa penyebabnya mereka nggak makee gadget saat di tempat umum bang ?
kapan ya bisa menikmati keindahan dan kebersihan jalan di Hongkong?
cuma bisa mimpi dulu aja …hehehe… π
salam
bundadontworry selesai posting Forever Friends
coba jakarta kaya di hongkong yah bersih … bebas macet lagi.. teang kayanya ni kota…